Manfaat Karet Kebo Bagi Kesehatan

Karet Kebo - Informasi ini pertama kali saya dapatkan dari Bang Adhy Suryadi, pemilik blog kompiajaib.com yang hingga ketika ini masih konsisten memperlihatkan ilmu blog melalui postingannya.

Sebagaimana yang saya ketahui, Bang Adhy telah diberi ujian yang cukup berat oelh Alloh SWT, ia menderita kelumpuhan semenjak usia Sekolah Menengan Atas akhir jatuh ketika ekstrakurikuler sehingga mengakibatkan kakinya tidak berfungsi sebagaimana seharusnya.

Ia sudah berobat kemana-mana, baik berobat ke dokter maupun menggunakan pengobatan alternatif, namun hingga kini belum bisa memulihkan kondisi kakinya hingga 100%. Namun yang menginspirasi darinya adalah, ia tidak pernah kenal lelah berikhtiar menyembuhkan kakinya. Meski setiap kali mencoba, selalu berakhir dengan kekecewaan.

Pernah suatu ketika saya mengirimkan semut jepang kepadanya, ketika itu semut jepang dikenal sanggup melancarkan peredaran darah, berniat membantu meringankan bebannya, semut jepang tersebut saya kirimkan ke Pangandaran dan berhasil ia kembang biakan.

Namun, namanya belum jodoh, obat herbal tersebut belum bisa menjadi mediator kesembuhan kaki Bang Adhy.

Beberapa ketika lalu, ia menghubungi saya menanyakan perihal keberadaan karet kebo di Trenggalek, saya yang gres mendengar wacana tumbuhan tersebut lantas bertanya kepada para kawan.

Dan alhamdulillah, berdasarkan keterangan mereka tumbuhan tersebut tumbuh subur di Trenggalek. Sejak ketika itu saya menyadari nama tumbuhan ini, yang bahwasanya sudah sering saya lihat sehari-hari.

Mengenal Karet Kebo

Karet Kebo secara tampilan tampak ibarat gambar di atas. Gambar tersebut saya ambil dari taman yang ada di kantor Bapeda Trenggalek. Keberadaan Karet Kebo memang tidak sepenuhnya ada di hutan.

Sebelum orang-orang mengerti manfaat karet kebo bagi kesehatan, mereka memanfaatkan Karet Kebo sebagai tumbuhan hias, bahkan merujuk pada jenis tumbuhan hias kerdil atau biasa diseburt dengan bonsai.

Daun karet kebo bau tanah berwarna hijau, namun ketika masih muda, daun ini berwarna unggu, apalagi ketika masih tunas, warna daun lebih secara umum dikuasai berwarna unggu. Daun Karet Kebo berjenis tunggal berseling, bentuknya lonjong dan agak tebal serta mempunyai permukaan yang halus. Batangya tegak berbentuk bundar dan mempunyai cabang serta berwarna cokelat. Apabila kita sentuh, permukaan kulit batangnya kasar.

Berdasarkan informasi yang saya dapatkan, tumbuhan ini mempunyai bunga berkelopak berwarna hijau dengan bentuk ibarat mangkok, kepala sari berwarna hitam dan mahkotanya berbentuk pita berwarna kuning dan mempunyai tekstur halus. Bunga ini pada hasilnya akan menjadi buah berwarna hijau kehitaman dan menjadi biji.

Namun sepenuhnya saya belum pernah melihat bunga dari tumbuhan ini alasannya yaitu jarang dan memang produksi bunga hanya bisa ditemui pada tumbuhan yang sudah besar.

Namun meski berbuah dan menghasilkan biji, Karet Kebo bisa dikembangbiakkan dengan cara stek batang. Penduduk lokal biasanya hanya cukup mengambil batang pohon muda dan menanamnya di lahan lembab, tumbuhan ini sanggup meregenerasi dirinya sehingga menjadi tumbuhan dengan pohon mandiri.

Di setiap kawasan karet kebo ini mempunyai nama kawasan masing-masing, kalau di jawa, tumbuhan ini lebih dikenal sebagai karet kebo atau karet merah. Di aceh disebut dengan nama Bak Rambong, di Sumetera Barat disebut Batang Kajai. Di inggris juga terdapat jenis tumbuhan ini dan biasa disebut dengan Rubber Plant, di sana lebih digunakan sebagai tumbuhan hias atau tumbuhan pelindung. Tumbuhan ini faktanya sanggup berumur panjang dan bisa tumbuh hinnga 25-30 meter.

Manfaat Karet Kebo

Pada dasarnya Karet Kebo mempunyai karakteristik pedas dan netral. Pedasnya ini sanggup menguatkan organ paru dan abjad netralnya ini bisa menetralkan banyak sekali macam racun. Karet kebo dalam dunia pengobatan alternatif seringkali digunakan sebagai pengharmonis bermacam tumbuhan obat (campuran).

Berbagai manfaat Karet Kebo bagi kesehatan adalah:

  1. Melancarkan peredaran Darah
  2. Menguatkan Organ paru
  3. Mengatasi Penyakit Stroke
  4. Mengobati Mag
  5. Menyenbuhkan Bisul
  6. Melancarkan Haid
  7. Menyehatkan Lambung
  8. Mencegah Gatal Pada Kulit
  9. Mencegah Hipertensi
  10. Mengatasi Kebuptihan

Setiap manfaat yang saya tulis di atas diambil dari banyak sekali referensi, baik keterangan jago maupun mengambil klarifikasi dari mereka yang telah menggunakan karet kebo sebagai obat alternatif bagi kesehatan. Adapun berdasarkan keterengan jago sanggup anda simak melalui video ini:

Mengolah Karet Kebo Untuk Bahan Obat

Menurut klarifikasi Bang Adhy Suryadi yang pernah mengkonsumsi karet kebo sebagai materi pengobatan herbal alternatif, karet kebo secara sederhana bisa diolah dengan menjadi minuman seduhan. Minuman ini selayaknya teh sehingga bisa diminum kapan saja.

Pertama-tama daun karet kebo yang telah berhasil diambil daunnya dibersihkan terlebih dahulu dari kotoran yang menempel. Sebagai tumbuhan berdaun tebal, biasanya terdapat abu yang melekat atau biasa digunakan serangga untuk menjadi rumahnya. Daun dicuci hingga higienis kemudian di angin-anginkan supaya air yang melekat di daun segera kering.

Apabila daun sudah kering dari air cucian, selanjutnya daun dipotong-potong menjadi cuilan kecil. Tujuan dari membagi daun menjadi cuilan kecil ini yaitu untuk mempercepat proses pengeringan ketika dijemur, dan yang supaya lebih gampang disimpan. Potongan daun kecil juga memudahkan kita untuk menyeduh sesuai kebutuhan.

Lalu keringkan daun yang sudah dipotong tersebut di bawah terik matahari, apabila penjemuran dilakukan secara intens, dalam waktu 3-5 hari daun karet kebo sudah kering. Lalu simpan ditempat yang kering, tidak lembab dan tidak terlalu terkena angin. Sampai di sini, karet kebo sudah bisa dikonsumsi.

Cara Menggunakan Karet Kebo

Daun yang sudah kering siap untuk dikonsumsi, namun harus mengikuti proses satu kali lagi. Karena yang diharapkan dari karet kebo ini yaitu sari dari daun, maka yang perlu dilakukan yaitu mengubah sari karet kebo yang tersimpan dalam daun kering menjadi cair supaya gampang dikonsumsi.

Ambil karet kebo yang telah kering secukupnya, tapi sebelumnya masaklah air putih hingga mendidih, kalau sudah mendidih silakan masukkan karet kebo ke dalam air panas tersebut. Tunggu beberapa menit sehingga air bermetamorfosis coklat pekat. Warna tersebut membuktikan bahwa daun karet kebo telah berhasil diekstrak dan bercampur dengan air.

Tunggu air esktrak karet kebo menjadi hangat (hangat-hangat tai ayam) silakan minum dengan mengambil secukupnya dengan gelas. Jika anda tidak suka rasanya, silakan tambahkan gula secukupnya. Minumlah secara rutin namun jangan berlebihan.

Demikian artikel ini bisa saya tulis, biar informasi yang terkandung di dalamnya sanggup memberi manfaat kepada anda. Jika anda mempunyai informasi yang lebih dalam terkait manfaat karet kebo bagi kesehatan, silakan tambahkan melalui kolom komentar.

Terima kasih sudah membaca.

Subscribe to receive free email updates: